UNU Blitar melaksanakan PKKMB Secara Daring, MABA Tetap Antusias

Ratusan Mahasiswa Baru (Maba) Universitas Nahdlatul Ulama Blitar (UNU Blitar) mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) dengan antusias. Rabu (23/09/2020).

Tidak seperti PKKMB tahun sebelumnya, para Maba tahun ini mengikutinya secara online (Daring). Hal tersebut sesuai arahan dari Kemendikbud, dan mengingat masih dalam situasi pandemi covid-19.

Sebagaimana disampaikan Rektor UNU Blitar, Prof. Dr. H. M. Zainuddin, M.Pd. “PKKMB hari ini merupakan suatu hal yang baru dari tahun sebelumnya, yang mana biasanya tatap muka langsung, hari ini pakai daring atau online” tuturnya.

Zainudin juga menegaskan, karena hal baru di butuhkan persiapan yang maksimal dari panitia maupun peserta PKKMB. Dengan demikian baik tamu undangan dan peserta PKKMB harus tepat waktu, sehingga disini waktu sangat berharga.

“Tahun ini jumlah Maba seluruhnya 850 dan yang registrasi ulang sekitar 680. Karena semua online banyak peserta terkendala saat registrasi dibandingkan dengan tahun lalu. Hal inilah yang diperlukan kesabaran, namun kami melayani dengan baik supaya mereka dapat registrasi ulang dengan lancar,”terang nya.

Masih Zainudin, pihaknya menjelaskan bahwa sebelumnya sudah melakukan simulasi sistem serta gladi yang dilaksanakan tanggal 21 – 22 September 2020.

Untuk mengatasi mahasiswa pelosok yang jaringan dan sinyal nya sulit, dari tim UNU menyediakan siaran langsung setelah itu di upload di You Tube, sehingga mahasiswa yang terganggu jaringan bisa tetap mengikuti.

Setelah prosesi PKKMB dari Universitas, rencananya akan dilanjutkan level fakultas mulai tanggal 25 September 2020.

Kepada mahasiswa baru, Rektor UNU berpesan agar mahasiswa menyiapkan diri dari berbagai macam halangan, terus belajar melek digital dan selalu mematuhi protokol kesehatan.

Kukuhkan Paguyuban KGSM, Kadinsos Kabupaten Blitar Ajak KPM Graduasi Bersyukur

Sementara itu, Emil Elestianto Dardak wakil gubernur Jawa Timur dalam memberikan sambutan melalui kiriman vidio. Pihaknya banyak memberikan semangat dan mendorong mahasiswa baru tetap menumbuhkan daya kreativitas di era pandemi Covid-19.

“Mahasiswa baru tahun ini diwajibkan secara otomatis bisa melek digital” tutur nya.

Unduh File